Sekarang ini perkembangan teknologi dan informasi dalam kehidupan sehari-hari sudah tidak dapat dipisahkan. Bahkan dengan semakin berkembangnya teknologi, sudah membuat banyak perubahan gaya hidup pada masyarakat luas. Salah satu perubahan gaya hidup di kalangan masyarakat luas tersebut adalah meningkatnya minat masyarakat untuk belanja secara online. Masyarakat mulai terbiasa mencari sesuatu dengan cara yang lebih gampang, modern dan tentunya lebih praktis.
[kelas id=”607″ type=”premium”]
Kondisi seperti ini tentu saja menjadi peluang bisnis yang banyak dimanfaatkan oleh para pemula maupun pelaku bisnis toko online. Sehingga, bisnis toko online semakin hari kian banyak bermunculan di dunia maya dan para pelaku bisnis toko online juga dituntut untuk memaksimalkan fungsi dari toko online yang mereka miliki untuk mempermudah para konsumen melakukan suatu transaksi pembelian.
Nah, agar bisnis toko online yang Anda miliki tidak ditinggalkan oleh para konsumen. Maka berikut ini adalah kesalahan yang menyebabkan toko online sepi pelanggan.
1. Website toko online yang kurang terawat.
Para konsumen toko offline tidak jauh berbeda dengan pembeli d dunia maya, dimana mereka juga senang berkunjung di toko online yang mempunyai tampilan website toko online yang menarik dan produk yang ditawarkan pun selalu up to date. Oleh sebab itu, ketika website toko online milik Anda kurang terawat dan menarik serta informasi yang diberikan juga kurang relevan dengan produk maupun jasa yang ditawarkan maka para konsumen juga akan enggan untuk berkunjung ke website toko online Anda.
Dengan melihat website toko online milik Anda yang kurang terawat, biasanya konsumen akan menyimpulkan bahwa bisnis yang Anda jalankan kurang professional sehingga dapat mengurangi rasa kepercayaan mereka terhadap toko online Anda. Akibatnya,para calon konsumen akan lebih memilih mencari toko online lain yang lebih menarik dan merupakan kompetitor produk sejenis dengan menampilkan informasi yang lebih lengkap di situs toko onlinenya.
2. Contact person penjual sulit untuk dihubungi.
Kebanyakan pelaku bisnis toko online selalu memuat halaman contact person di website toko online mereka, namun ketika calon konsumen akan menghubungi via telepon, sms, ataupun blackberry messenger untuk mengajuan sebuah pertanyaan, biasanya mereka jarang membalasnya bahkan tidak sedikit dari contact personnya yang tidak dapat dihubungi sama sekali. Padahal, contact person yang dicantumkan oleh para pelaku bisnis toko online di halaman websitenya merupakan satu-satunya media komunikasi antara calon pembeli dengan pedagang online.
Oleh sebab itu, agar para konsumen toko online Anda tidak berpindah ke toko online yang lain, maka sebaiknya Anda mencantumkan contact person yang dapat dengan mudah mereka hubungi dan berikan juga respon secepatnya agar mereka merasa senang dan nyaman dengan pelayanan yang toko online Anda berikan.
3. Sosial media jarang di-update
Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa beberapa situs sosial media seperti Facebook dan Twitter telah banyak digunakan oleh para pelaku bisnis untuk mempromosikan bisnis onlinenya. Awalnya mungkin mereka masih rutin mengupdate promosi produk di sosial media, akan tetapi lama kelamaan mereka pasti merasa bosan mengupdate info produk ke situs pertemanan yang mereka gunakan sehingga terlihat kurang professional dan membuat para calon konsumen mengurungkan niatnya untuk melakukan transaksi pembelian di toko online milik Anda karena tidak adanya informasi produk yang terbaru di situs sosial media Anda.
Dengan melihat beberapa kesalahan yang dapat menyebabkan website toko online sepi pelanggan diatas, semoga kedepannya para pemula maupun pelaku bisnis toko online di Indonesia dapat mengoptimalkan halaman toko online miliknya sehingga bisa mendatangkan calon konsumen sebanyak mungkin. Salam sukses!
sumber gambar : http://optel.ru/uploads/writing-man-600x400.jpg
[/kelas]